Subak Jatiluwih berada di Tabanan desa Jatiluwih. Sistem irigasi Subak Bali. metode pengairan sawah tradisional yang ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia
Kata "Subak" merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Bali, kata tersebut pertama kali dilihat di dalam prasasti Pandak Bandung yang memiliki angka tahun 1072 M. Kata subak tersebut mengacu kepada sebuah lembaga sosial dan keagamaan yang unik, memiliki pengaturan tersendiri, asosiasi-asosiasi yang demokratis dari petani dalam menetapkan penggunaan air irigasi untuk pertumbuhan padi.
Subak adalah sebuah organisasi yang dimiliki oleh masyarakat petani di Bali yang khusus mengatur tentang manajemen atau sistem pengairan/irigasi sawah secara tradisional, keberadaan Subak merupakan manifestasi dari filosofi/konsep Tri Hita Karana
Tri Hita Karana berasal dari kata "Tri" yang artinya tiga, "Hita" yang berarti kebahagiaan/kesejahteraan dan "Karana" yang artinya penyebab. Maka dapat disimpulkan bahwa Tri Hita Karana berarti “Tiga penyebab terciptanya kebahagiaan dan kesejahteraan”. Penerapannya didalam sistem subak yaitu:
- Parahyangan yaitu hubungan yang harmonis antara manusia dengan Tuhan.
- Pawonganya itu hubungan yang harmonis antara manusia dengan sesamanya.
- Palemahanyakni hubungan yang harmonis antara manusia dengan alam dan lingkungannya.
No comments:
Post a Comment